PELATIHAN UMKM BERBASIS BUDAYA DISERBU RATUSAN PESERTA, DARI SABANG SAMPAI MERAUKE

Padang – Antusiasme luar biasa ditunjukkan masyarakat dari berbagai daerah di Indonesia terhadap Pelatihan Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) berbasis budaya yang digelar secara daring (webinar). Kurang dari 24 jam setelah diumumkan, ratusan peserta telah mendaftar untuk mengikuti pelatihan ini. Hal tersebut disampaikan oleh Ketua Panitia Pelaksana, Pallecy Permana, SH., MH, saat diwawancarai media pada Sabtu (24/05/2025).

Pelatihan ini merupakan hasil kolaborasi antara Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Suku Jambak Sedunia (SJSD) dan DPP Lembaga Advokasi Kebudayaan dan Adat Minangkabau (LAKAM). Dirancang untuk berlangsung selama satu bulan penuh, pelatihan akan diadakan setiap hari Ahad pukul 09.00 WIB dan menyuguhkan berbagai materi keterampilan praktis yang sangat relevan dengan pengembangan UMKM berbasis kearifan lokal.

Beragam Materi Pelatihan Menarik dan Bermanfaat

Beberapa jenis pelatihan yang ditawarkan meliputi: pembuatan sabun deterjen, sampo, pasta gigi, sabun mandi, sabun hotel, minyak VCO, nata de coco, surfaktan nabati, balsem, tahu, tempe, telur asin, susu kedelai, dan masih banyak lagi.

Tahap pertama pelatihan akan dimulai pada Ahad, 1 Juni 2025 dengan materi “Pembuatan Sabun Deterjen Cair Ramah Lingkungan.” Pelatihan ini tak hanya memberikan pengetahuan, tetapi juga membuka peluang usaha rumahan yang potensial untuk meningkatkan ekonomi keluarga.

“Sabun deterjen cair ini multifungsi; bisa digunakan untuk mencuci pakaian, piring, lantai, kamar mandi, kendaraan, hingga peralatan rumah tangga lainnya. Bahkan bisa dijadikan produk unggulan UMKM,” jelas Luki, Ketua Panitia Pelaksana lainnya.

Peserta dari Berbagai Penjuru Nusantara

Hingga saat ini, lebih dari 120 peserta telah tercatat, berasal dari berbagai wilayah Indonesia seperti Sulawesi, Kalimantan, Jawa, hingga Papua. Ini membuktikan bahwa semangat pemberdayaan UMKM tidak mengenal batas wilayah.

“Setelah pelatihan daring ini selesai, akan kita lanjutkan dengan praktik langsung di Kota Padang atau daerah lain yang membutuhkan,” tambah Luki.

Dukungan Penuh dari Tokoh-Tokoh Adat dan Budaya

Ketua Umum Terpilih DPP SJSD, Dr. H. Misri Hasanto, SH., M.Kes dan Ketua Umum DPP LAKAM, Adv. Azwar Siri, SH., Med., CPL menyatakan dukungan penuh terhadap kegiatan ini. Keduanya mengajak seluruh masyarakat Minangkabau, baik di ranah maupun di rantau, untuk ikut berpartisipasi aktif dalam pelatihan ini sebagai bentuk nyata pelestarian budaya dan penguatan ekonomi rakyat.

“Ini momentum baik untuk bersatu membangun kekuatan ekonomi berbasis budaya,” tegas keduanya dalam pernyataan terpisah pada Sabtu (24/05/2025).

Bagi masyarakat yang ingin bergabung, pendaftaran masih dibuka dan terbuka untuk siapa saja dari seluruh penjuru Nusantara (Alpin)