Kepala sekolah SMA Negeri 1 Painan, Drs. Rasfidarmi, bersama wakil kepala sekolah, Zamroni, menyalurkan bantuan sembako ke Panti Asuhan Muhammadiyah Painan
Sebagai bagian dari inisiatif sosial yang lebih luas untuk mendukung anak-anak yang membutuhkan. Kegiatan ini berlangsung pada hari Selasa, 17/12/2024, dan merupakan cerminan dari semangat kepedulian dan solidaritas yang dijunjung tinggi oleh sekolah.
Melalui langkah ini, pihak sekolah berharap dapat menginspirasi siswa-siswi untuk terlibat aktif dalam kegiatan sosial, mengkultivasikan rasa empati sejak usia dini.
Bantuan sembako ini diterima langsung oleh Bendahara Panti Asuhan Muhammadiyah Kabupaten Pesisir Selatan, Ibu Dra. Yumasnifa (Eni Bakri Bakar), yang mengaku sangat bersyukur atas partisipasi SMA Negeri 1 Painan. Wanita tersebut menyatakan, “Bantuan seperti ini sangat berarti bagi kami dan anak-anak yang berada di panti asuhan. Ini bukan hanya sekedar bantuan materi, tetapi juga menunjukkan bahwa mereka tidak sendirian dalam perjalanan hidup ini.”
Kegiatan penyaluran bantuan ini bukan hanya sekedar rutin tahunan, tetapi menjadi momen berharga bagi para siswa untuk belajar tentang tanggung jawab sosial dan pentingnya berbagi dengan sesama.
Wakil Kepala Sekolah Kesiswaan Fatria Novita,S.Pd.I dan Wakil Kepala Sekolah Kurikulum Zamroni Putra ,M.Pd yang juga merupakan kader tulen Muhammadiyah, menjelaskan bahwa bantuan yang disalurkan ke Panti Asuhan merupakan wujud kepedulian antar sesama dan sekaligus memberikan contoh kepada anak didik untuk saling berbagi.
Ia menekankan, “Dengan melakukan aksi sosial ini, kami ingin menunjukkan kepada siswa bahwa kepedulian dan dukungan satu sama lain adalah nilai yang sangat penting dalam kehidupan. Ini adalah pelajaran berharga yang tidak hanya diajarkan di kelas, tetapi juga di luar kelas.”
Terobosan yang dilakukan oleh kepala sekolah SMA Negeri 1 Painan ini hendaknya menjadi contoh bagi sekolah lain untuk membudayakan kepedulian antar sesama. Jika semua sekolah menerapkan kepedulian seperti ini, tentunya panti-panti yang ada di Pesisir Selatan akan berjalan dengan baik. Ini bukan hanya tentang menjaga reputasi sekolah, tetapi juga membangun masa depan yang lebih baik bagi seluruh masyarakat.
Dengan saling mendukung, kita dapat menumbuhkan generasi yang lebih peka dan bertanggung jawab terhadap lingkungan sekitar. Dengan harapan, inisiatif ini akan menggerakkan lebih banyak institusi pendidikan untuk ikut ambil bagian dalam membawa perubahan positif pada masyarakat.(Alpin)