Category: Headline


  • Kunjungan Gubernur Sumatera Barat Buya Mahyeldi di Kecamatan Lengayang

    nrtvnews.live  Gubernur Sumatera Barat Buya Mahyeldi melakukan kunjungan ke Kecamatan Lengayang, tepatnya di Nagari Kambang Timur, Kampung Koto Kandis, Kamis,19/9/2024

    Kunjungan ini bertujuan untuk meninjau kondisi irigasi yang telah mengalami kerusakan parah akibat banjir yang melanda daerah tersebut beberapa bulan lalu. Kerusakan ini berdampak signifikan terhadap akses air untuk persawahan masyarakat setempat, yang merupakan sumber utama mata pencaharian mereka.
    Kerusakan Irigasi di Kecamatan Lengayang
    Beberapa bulan yang lalu, wilayah Kecamatan Lengayang mengalami banjir yang cukup besar, mengakibatkan kerusakan infrastruktur irigasi. Irigasi yang seharusnya mengalirkan air ke lahan pertanian mengalami penyumbatan dan kerusakan saluran. Hal ini menyebabkan banyak petani kesulitan dalam mengairi sawah mereka, sehingga menurunkan produksi pertanian di daerah tersebut.

    Kunjungan ini bertujuan untuk memperoleh gambaran langsung mengenai kerusakan yang terjadi serta mendengarkan aspirasi masyarakat. Gubernur juga ingin memastikan rencana perbaikan dapat segera dilaksanakan agar masyarakat tidak terus menerus mengalami kerugian. Selama kunjungan, beliau berinteraksi langsung dengan warga dan mendengarkan keluhan mereka mengenai dampak kerusakan ini.
    Walaupun hari sudah larut malam namun antusias masyarakat setempat terlihat sabar menunggu acara dengan Gubernur  Buya Mahyeldi sampai selesai.

    Dalam rombongan Gubernur, hadir pula Plt Kadis PSDA Provinsi Sumatera Barat, Ahdiyarsyah, Bupati Pesisir Selatan, Rusmayul Anwar, serta sejumlah anggota DPRD Provinsi dan Kabupaten. Ketua Relawan Pergerakan Masyarakat Pesisir Selatan Novridol Rahman, juga menyampaikan penjelasan detail mengenai masalah Irigasi yang tengah dihadapi oleh masyarakat.

    Kehadiran Camat, Wali Nagari,  tokoh masyarakat dan ninik mamak menambah dukungan terhadap upaya perbaikan yang direncanakan. Kolaborasi antara pemerintah daerah dan masyarakat dinilai sangat penting dalam menyelesaikan masalah ini.

    Paparan Gubernur Mengenai Rencana Perbaikan Irigasi
    Dalam sambutannya, Buya Mahyeldi mengungkapkan bahwa perbaikan irigasi akan segera dilaksanakan. Beliau memastikan bahwa proyek ini akan dimulai dalam waktu dua minggu ke depan. Hal ini diharapkan dapat meningkatkan kualitas air yang tersedia untuk pertanian serta memberikan kontribusi positif terhadap kehidupan sosioekonomi masyarakat.

    Anggaran dan Waktu Pelaksanaan Proyek Perbaikan
    Gubernur membahas anggaran yang tersedia untuk proyek perbaikan ini, yang diperkirakan mencapai 1.5 milyar rupiah. Anggaran tersebut akan digunakan untuk renovasi dan peningkatan kapasitas sistem irigasi.
    Dengan waktu pelaksanaan yang relatif singkat, diharapkan masyarakat segera merasakan manfaatnya.

    Harapan Masyarakat Terhadap Perbaikan Irigasi
    Masyarakat setempat memiliki harapan besar terhadap perbaikan ini, disamping itu masyarakat setempat berharap jalan yang belum diaspal untuk segera diaspal untuk memudahkan  pengangkutan hasil panen dari petani, terutama terkait dengan keberlangsungan sektor pertanian mereka. Dengan kembalinya fungsi irigasi, mereka berharap produksi padi dan tanaman lainnya dapat meningkat. Harapan ini mencerminkan pentingnya dukungan pemerintah dalam menjaga ketahanan pangan masyarakat (Alpin) 



  • Di tengah semarak Pemilukada Pesisir Selatan, masyarakat diingatkan tentang pentingnya menjaga silaturahim antar sesama. Pemilukada seharusnya menjadi momen untuk mempererat hubungan, bukan ajang untuk saling menjatuhkan atau menyebar kebencian. Dalam suasana politik yang sering kali memanas, penting bagi setiap individu untuk tetap tenang dan mendiskusikan visi serta misi calon dengan penuh rasa hormat. Melalui keputusan yang diambil secara kolektif, diharapkan masyarakat bisa menyuarakan aspirasi mereka tanpa harus tercabik-cabik oleh perpecahan.

    Sayangnya, konflik antar calon kerap menimbulkan dampak negatif bagi masyarakat. Ketika bentuk-bentuk kampanye hitam muncul, itu bukan hanya merusak citra para calon, tetapi juga menyebabkan keretakan dalam hubungan antar warga. Oleh karena itu, penting bagi kita untuk menjaga komunikasi yang konstruktif dan memperdebatkan visi serta misi masing-masing calon secara sehat. Ini adalah kesempatan bagi masyarakat untuk berperan aktif dalam pembangunan Pesisir Selatan yang lebih baik.

    Dalam konteks ini, para tokoh masyarakat, Ninik Mamak, Cadiak Pandai, Imam Khatib, dan Bundo Kanduang memiliki peran yang sangat penting. Mereka adalah penyejuk di tengah masyarakat, yang dapat mengingatkan kita tentang nilai-nilai kebersamaan dan persatuan. Dukungan dari mereka sangat vital untuk menciptakan suasana yang kondusif selama masa Pemilukada. Mari kita ajak mereka untuk berperan aktif dalam mengedukasi masyarakat tentang pentingnya menjaga ketertiban dan keamanan, agar demokrasi dapat berjalan dengan baik.

    Generasi muda juga memiliki peran yang tak kalah penting dalam menjaga ketertiban selama Pemilukada. Kita harus mendorong anak-anak dan keponakan kita untuk terlibat dan sadar akan tanggung jawab mereka sebagai pemilih. Dengan pemahaman yang baik tentang hak dan kewajiban, mereka bisa menjadi agen perubahan yang akan menjaga demokrasi tetap bersih dari perilaku yang tidak baik. Mari kita semua berkolaborasi untuk memastikan bahwa Pemilukada adalah sebuah perayaan demokrasi, bukan sebuah perpecahan.

    Secara keseluruhan, mari kita menjunjung tinggi nilai-nilai demokrasi dalam setiap langkah selama Pemilukada Pesisir Selatan. Hiduplah dalam semangat persatuan, dan ingatlah bahwa kita semua adalah saudara. Konflik yang muncul hanyalah segelintir masalah yang bisa diselesaikan dengan dialog dan saling pengertian. Dengan semangat kolaborasi dan rasa kebersamaan, kita bisa menjadikan Pemilukada ini sebagai ajang silaturahim, di mana semua pihak dapat bersatu padu demi masa depan yang lebih baik bagi Pesisir Selatan. (Alpin)